menatap langkahmu
menyaksikan gerakmu
sungguh, tidak akan ada yang percaya
bebanmu,, bahkan tak sanggup kupikul
pada
ocehan-ocehan kecilmu
senyuman yang selalu kau hadirkan
usahamu untuk selalu menjadi yang terbaik
di hatimu terselip do'a agar luka bundamu sedikit kau basuh
sedikit terobati
sederhana
di setiap moment kemanjaan yang tak pernah sengaja ditampakkan
disetiap kesempatan saat kesedihan akan ingatan itu mereka bicarakan
hanya segurat ekspresi yang hadir -tak dapat kuprediksi-
dihatimu, kau meyakinkan dirimu sendiri bahwa itu tak mungkin benar
bahkan saat kau menjadi salah satu saksi disepanjang hidupmu yang tidak lama
setiap lembar hari-harimu tentulah kau berharap sama seperti mereka
merenda hari dengan kesenangan yang memang selayaknya kau dapatkan diusiamu yang masih dini
merajut mimpi untuk berada pada satu keluarga hangat yang memelukmu memberikan setiap energi positif
kala,
dunia menipumu habis-habisan
pelangimu, indah
menakjubkan
membacamu
tak akan pernah habis motivasiku untuk slalu menjadi baik
dan
syukur mengalir kembali saat kufurku datang mengintip
gadis,, dunia kecilmu yang dipaksa memerah oleh keadaan berusaha kau putihkan
kau tau gadis,,, tangisan kecil yang selalu kau sembuanyikan dari semua orang aku paham
bahwa kau mengerti apa yang tejalani kini adalah suatu keadilan yang belum tampak nyata
hanya kini,luka yang telah mengarat itu
hendak diobati...saat kehangatan mulai terasa, saat kau mulai merangkul duniamu
dan dingin yang mengekangmu
melumpuhkan sedihmu
dalam dekapan keteguhan yang terkoyak oleh emosi
*ya Allah,,, terimakasih memberiku kesempatan,be;ajar di kepolosan yang ia punya, lapangkan dadanya dengan kebahagiaan akan rangkulanMU yang lebih indah..ya rohman, ya rohim,,,, karna duka ini,, luka ini,, waktu ini,, meski akan selalu teringat,,tak akan memupuskan tekadnya yang membara
Dinamika psikologi yang selalu ada mba, semangat!^^
BalasHapus